Budidaya Ikan Bawal di Kolam Terpal- Ikan bawal merupakan salah satu tipe ikan yang banyak
dibudidayakan di Indonesia. Ikan ini pula jadi santapan yang lumayan terkenal
serta banyak disukai warga. Oleh sebab itu, prospek kedepan budidaya ikan bawal
lumayan menjanjikan. Tidak hanya itu, ikan ini pula mempunyai nilai murah yang
besar, sebab permintaan ikan bawal yang terus bertambah dari tahun ke tahun.
Kenaikan ini terjalin sebab ikan bawal mempunyai tekstur
yang lembut dengan citarasa yang lezat. Itu sebabnya, ikan ini jadi primadona
di bidang kuliner Indonesia. Perihal inilah yang membuat pembudidaya bergeser
budidaya ikan bawal.
Budidaya ikan bawal juga bisa memakai kolam yang dibuat dari
terpal. Pemakaian terpal bagaikan kolam hendak lebih mempermudah buat
melaksanakan pemeliharaan bila dibanding memakai kolam dari tanah. Tidak hanya
itu, lahan yang dibutuhkan tidak sangat luas serta bayaran yang relatif lebih
murah. Berikut tahapan budidaya ikan bawal yang butuh dicermati.
Persiapan kolam
Budidaya ikan bawal memakai kolam terpal dinilai lebih
efektif dalam waktu, pula bayaran yang tidak sangat banyak dibandingkan kolam
tanah. Kolam terpal yang telah jadi tidak dapat langsung digunakan begitu saja.
Kolam terpal wajib diisi air minimun 50 centimeter setelah itu dibiarkan
sepanjang 2 hari.
Sehabis 2 hari, air kolam ditukar lagi serta dibiarkan lagi
sepanjang satu minggu dengan ditambahkan sebagian treatmen semacam membagikan
daun ketepeng ataupun daun papaya bagaikan antiseptik.
Pemupukan dasar kolam
Pada budidaya ikan bawal di kolam terpal, pemupukan pada
dasar kolam tidak butuh dicoba. Perihal ini jelas berbeda sama sekali dengan
kolam dari tanah yang memanglah membutuhkan perlakuan spesial semacam
pemupukan.
Yang butuh dicermati kala memakai kolam terpal merupakan
salinitas serta kebersihan terpal tersebut. Pencucian serta perendaman absolut
dicoba buat melindungi budidaya ikan bawal sukses.
Penebaran benih
penebaran benih ikan bawal pada kolam terpal, tidak sama
dengan kolam tanah. Benih ikan bawal yang disebar sangat tidak berdimensi 5–12
centimeter. Penebaran benih ikan bawal wajib dicoba dengan plastiknya buat
membagikan menyesuaikan diri kepada bibit ikan.
Sehabis 2 jam, bukalah penutup plastic tersebut serta
perkenankan bibit ikan bawal keluar dengan sendirinya. Kepadatan pemberian
benih ikan bawal merupakan 100–150 ekor per- meter.
Ketinggian sempurna dalam budidaya ikan bawal merupakan
30–40 centimeter. yang wajib dicermati dalam budidaya kolam terpal merupakan
pemberian filter buat mengalirkan oksigen.
Pemberian pakan
Pakan merupakan bagian berarti dari budidaya ikan bawal,
sebab pemberian pakan membutuhkan bayaran yang tidak sedikit. Bayaran tersebut
dekat 60% dari total bayaran penciptaan.
Pemberian pakan ikan bawal tidak boleh sembarangan wajib
dicoba secara tertib. Pemberian pakan dalam satu hari sedikitnya 3–5% dari
berat badan dari benih ikan serta isi protein minimun 25%.
Demi mendukung pertumbuhan bibit ikan, pemberian pakan wajib
dicoba paling tidak satu hari 3 kali, dengan metode menyebarkan pakan secara
menyeluruh ke zona kolam. Perihal ini dicoba buat tingkatkan pertumbuhan ikan
secara maksimal, pemberian vit, semacam lipopolisakarida bisa dicampurkan
dengan pakan. Tidak hanya itu, kolam pula wajib dibersihkan sangat tidak 20
hari sekali memakai spon.
Pemanenan
Waktu panen ikan bawal bisa dicoba sehabis ikan berusia 4–5
bulan, ataupun paling tidak bila berat badan ikan bawal telah menggapai 300–500
gr.
Pemakaian perlengkapan buat panen umumnya berbentuk jaring
yang berdiameter lebar. Sama semacam budidaya ikan yang lain, panen ikan bawal
pula bisa dicoba secara selektif ataupun secara total. Pemanenan ini umumnya
bergantung dengan tujuan panen tersebut, apakah buat skala mengkonsumsi ataupun
buat skala penciptaan.