Cara Budidaya Merica atau Lada Dalam Pot atau Polybag
Panduan Lengkap Untuk Pemula – Lada atau Merica atau Sahang adalahtanaman yang
kaya bakal kandungan kimia laksana minyak lada, pati dan pun minyak lemak.
Umumnya lada dimanfaatkan sebagai bumbu dapur, terdapat dua jenis lada yakni
lada hitam dan lada putih. Lada mempunyai sifat agak pahit, pedas, hangat dan
antipiretik. Lada mempunyai nama latin Piper Albi Linn.
Merica adalahrempah pribumi Indonesia yang telah terkenal
sampai penjuru dunia semenjak berabad-abad lalu. Di Indonesia sendiri,
eksistensi merica dimanfaatkan sebagai penyedap makanan yang mempunyai rasa
agak pedas dan mempunyai sifat menghangatkan tubuh.
Harga merica yang semakin tinggi di pasaran, membuat tidak
sedikit orang hendak melakukan budidaya lada atau merica ini. Tidak mesti
mempunyai lahan besar guna membudidayakan lada atau merica ini, kalian dapat
menempatkan merica atau lada ini dalam pot atau polybag. Nah kali ini anda akan
membicarakan tentang teknik menanam merica dalam pot/polybag, inilah
selengkapnya:
Cara Budidaya Menanam Merica atau Lada Dalam Pot atau
Polybag Untuk Pemula
Pembibitan Lada
Bibit lada perdu dapat diperoleh dari stek cabang primer dan
sekunder atau cabang primer dengan stek bertapak (menyertakan sulur panjang).
Bibit ini di semai pada media semai di polybag yang mengandung tanah, pupuk
trichokompos dan pasir dengan komparasi 7:3:1. Setelah bibit ditanam dalam
polybag, tutup dengan plastik yang dapat dimasuki sinar matahari dengan kadar
60 – 70%. Waktu penyemaian dilaksanakan selama 3-4 bulan sampai akar tumbuhan
tumbuh baik dan kuat guna dipindahkan. Untuk menyerahkan rangsangan perkembangan
pada akarnya maka dapat diberikan zat organik trichoderma pada media
persemaiannya.
Penanaman Lada
Jika bibit telah siap, maka dapat dilaksanakan penanaman.
Bibit merica dapat langsung di tanam dalam pot atau polybag yang berukuran 60 x
40 cm. Agar kesuburan tanah dapat meningkat, berikan pupuk kandang, pupuk
trichokompos , kapur dan trichoderma. Penanaman bibit dilaksanakan dua minggu
sesudah pemberian pupuk dasar. Agar penanaman lada optimal, mesti dilaksanakan
pemupukan secara tertata dengan memakai pupuk kandang seberat 5 kg
masing-masing tahunnya. Pemberian pupuk ini dilaksanakan sebanyak 4 kali
setahun.
Perawatan Lada
Setelah bibit lada perdu ditanam dalam pot dan sudah
diserahkan pupuk, tahapan selanjutnya yang mesti dilakukan ialah melakukan
perawatan terhadap tumbuhan merica berupa menciptakan penyangga katu yang
serupa para semua untuk mengayomi tanaman yang telah tumbuh agak tinggi dari
jamur P. Capsici. Sedangkan bilamana tanaman merica diserang hama atau penyakit
maka usahakan pakai agensi hayati dan biopestisida.
Masa Panen Lada
Lada dapat dipanen sesudah 12 bulan penanaman. Sebaiknya
pada umum itu bunga dan buah yang terbentuk dilemparkan terlebih dahulu supaya
pertumbuhan tumbuhan selanjutnya jadi lebih baik dan hasil merica yang dipanen
semakin banyak.
Demikian tulisan pembahasan mengenai “Cara Budidaya Merica
atau Lada Dalam Pot atau Polybag Panduan Lengkap Untuk Pemula“, semoga
berfungsi dan tidak boleh lupa ikuti artikel kami berikutnya. Sampai jumpa